Pasangan muda yang sama-sama masih perawan akhirnya menikah. Masing-masing gugup ketika menghadapi malam pertama, namun tidak ada yang mau mengaku atau bertanya kepada pasangannya tentang apa yang harus dilakukan.
Didera kebingungan, si pengantin cowok bertanya kepada ayahnya, “Papa, apa yang harus saya lakukan?” “Telanjanglah dan naik ke tempat tidur”, jawab ayahnya.
Kemudian ia melakukan apa yang disarankan ayahnya. Si pengantin cewek kaget setengah mati melihat kelakuan suaminya, ia kemudian bertanya kepada ibunya. “Telanjanglah dan ikuti suamimu”, saran ibunya.
Setelah berbaring beberapa lama, si pengantin cowok ke luar kamar dan bertanya lagi kepada ayahnya, “Apa lagi yang harus saya lakukan?” Sambil geregetan ayahnya menjawab, “Lihatlah tubuh telanjang istrimu. Kemudian masukkan bagian tubuhmu yang paling keras ke tempat istrimu kencing!”
Beberapa saat kemudian, giliran si pengantin cewek bertanya kepada ibunya. “Apa yang harus saya lakukan?” Ibunya balik bertanya, “Apa yang sedang dilakukan suamimu?”
Setengah mengeluh si pengantin cewek berkata, “Ia sedang membenamkan kepalanya ke dalam toilet!”
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html
Sumber : http://terselubung.in/lelucon/joke-malam-pertama.html
Judul : Joke: Malam Pertama
Deskripsi : Pasangan muda yang sama-sama masih perawan akhirnya menikah. Masing-masing gugup ketika menghadapi malam pertama, namun tidak ada yang mau m...